Pemecatan Kompol Cosmas Kaju Gae Tuai Protes: Petisi Penolakan Tembus 150 Ribu

Kompol Cosmas Kaju Gae Dipecat buntut insiden mobil taktis Brimob  (Tangkaan Layar laman change.org)

RADARBIG - Keputusan pemecatan Kompol Cosmas Kaju Gae buntut insiden mobil taktis Brimob yang menabrak pengemudi ojek online, Affan Kurniawan (21), memicu reaksi keras dari masyarakat Ngada, Flores, Nusa Tenggara Timur.

Gelombang dukungan untuk Kompol Cosmas muncul di media sosial, bahkan hingga melahirkan sebuah petisi online di platform change.org.

Petisi yang berjudul "Tolak Pemecatan Kompol Cosmas Kaju Gae" ini telah ditandatangani lebih dari 159.279 orang per Jumat, 5 September 2025 pukul 09.15 WIB. Aksi ini menjadi bentuk solidaritas masyarakat yang menilai hukuman pemecatan tidak mencerminkan keadilan atas pengabdian panjang Kompol Cosmas sebagai anggota kepolisian.

Petisi tersebut ditujukan kepada Kapolri, Komisi Kode Etik dan Profesi (KKEP) Polri, pimpinan DPR RI, serta masyarakat umum yang dianggap peduli pada nilai keadilan. Dalam narasinya, Kompol Cosmas digambarkan sebagai putra daerah dari Laja, Ngada – Flores yang telah lama mengabdi kepada negara, terutama dalam penanganan aksi-aksi demonstrasi besar di ibu kota.

"Kami tidak menutup mata bahwa ada peristiwa yang kini menjadi sorotan publik. Namun, kami meyakini bahwa hukuman pemecatan adalah sanksi yang terlalu berat dan tidak sebanding dengan seluruh pengabdian yang telah beliau berikan," tulis pernyataan dalam petisi.

Kompol Cosmas Kaju Gae diberhentikan tidak dengan hormat oleh KKEP Polri pada sidang yang digelar Rabu, 3 September 2025, di Gedung Transnational Crime Coordinating Center (TNCC) Mabes Polri. Dalam sidang tersebut, ia sempat menyampaikan permintaan maaf kepada keluarga korban sembari menitikkan air mata.

Masyarakat Ngada mendesak agar keputusan pemecatan itu dikaji ulang dan berharap adanya sanksi yang lebih proporsional tanpa harus menghancurkan karier serta nama baik seorang abdi negara.

“Dari Ngada, dari Flores, doa-doa dan tanda tangan kami menjadi saksi bahwa Kompol Cosmas Kaju Gae tetaplah kebanggaan kami, tetaplah pahlawan kami,” tutup pernyataan dalam petisi tersebut.

Berbagi :